Profil Abdulla Yusuf Helal, Calon Striker Anyar Persija Jakarta Jebolan Liga Champions Eropa

Profil Abdulla Yusuf Helal, Calon Striker Anyar Persija Jebolan Liga Champions Eropa Persija Jakarta masih menyisakan satu slot pemain asia yang akan melengkapi kepingan tim untuk mengarungi Liga 1 Indonesia musim 2022/2023. Kabar tentang siapa pemain yang akan menjadi rekrutan terakhir tim berjuluk Macan Kemayoran itu pun santer di media sosial.

Kabar itu merujuk ke satu nama yaitu, Abdulla Yusuf Helal, pemain berkebangsaan Bahrain. Kabar tentangnya sudah ramai di Twitter dan Instagram. Pemain yang biasa disapa Yusuf itu kini bermain di liga Republik Ceko, Slavia Prague. Yusuf pertama kali berlabuh di Slavia Prague pada awal Januari 2019. Setelahnya, ia banyak dipinjamkan ke klub lain seperti, Bohemians 1905 dan Slovan Liberec.

Terkait dengan kabar Yusuf yang akan melengkapi skuad Macan Kemayoran, pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll belum bisa berbicara banyak soal itu. Juru taktik asal Jerman itu memang selalu enggan untuk berbicara tentang pemain asing yang akan direkrut oleh Persija Jakarta. Pada kesempatan terakhir ketika konferensi pers usai pertandingan uji coba Persija Jakarta vs Rans Nusantara, Thomas Doll mengaku sudah mendengar kabar tersebut.

"Saya sudah mendengar berita itu tapi belum sempat berbicara dengan manajemen. Jadi saya belum tahu sudah tanda tangan apa belum. Tapi kami sudah berada di jalur yang tepat," ucap Thomas Doll. Abdulla Yusuf Helal merupakan pemain yang berposisi sebagai penyerang tengah, dengan posisi lainnya yaitu gelandang serang. Pemain yang juga mengisi bangku tim nasional Bahrain itu memiliki postur yang cukup tinggi jika dibandingkan dengan pemain lokal.

Tentu itu akan menjadi keuntungan bagi Persija Jakarta dalam duel duel udara. Terlebih, Persija Jakarta sudah mengamankan Michael Krmencik yang juga berpostur tinggi. Abdulla Yusuf Helal juga nampaknya akan menjadi starter utama bersama Persija Jakarta.

Dengan pengalamannya bermain di Liga Champions, pasti sudah memiliki jam terbang yang cukup. Jika melihat permainan terakhir Persija Jakarta vs Rans Nusantara, Sabtu (16/7), Macan Kemayoran sudah menampilkan pola bermain yang berbeda dibanding pada Piala Presiden 2022. Persija Jakarta sudah tidak lagi bermain bola bola panjang dari tengah atau garis pertahanan.

Diketahui, Thomas Doll memang melarang anak didiknya untuk melakukan tersebut. Thomas Doll menginginkan pemain Persija Jakarta dapat melakukan build up dengan umpan umpan pendek dan lebih banyak menguasai bola. "Hari ini semua fantastis untuk klub dan fans. Kita bermain bagus di babak pertama, tidak ada long ball, kita bisa bangun serangan dari belakang itu luar biasa. Kita sempat kecolongan, tapi itu jadi motivasi kami untuk lebih baik," ujar Doll, Sabtu (16/7/2022).

Nama lengkap: Abdulla Yusuf Helal Tanggal lahir: 12 Juni 1993 Tempat kelahiran: Riffa, Bahrain

Usia: 29 Tinggi: 1,94 m Kewarganegaraan: Bahrain

Posisi: Penyerang Depan Tengah Kaki: kanan Agen pemain: SPORT INVEST Klub Saat Ini: SK Slavia Prague

Bergabung: 3 Januari 2019 1. FC Slovan Liberec: 36 caps, 7 gol, 4 assist, 5 kartu kuning, 1.780 menit bermain 2. SK Slavia Prague: 32 caps, 3 gol, 2 assist, 8 kartu kuning, 835 menit bermain

3. Bohemians Prague 1905: 29 caps, 5 gol, 6 assist, 3 kartu kuning. Persija Jakarta membocorkan kedatangan Abdulla Yusuf Helal, striker Bahrain itu pernah bermain di Liga Champions Eropa. Suporter Persija Jakarta bisa berbangga dengan pergerakan transfer klub kesayangannya menyambut Liga 1 2022/23.

Sejauh ini, Persija Jakarta mendapatkan tiga pemain asing sekaliber Ondrej Kudela, Hanno Behrens, hingga Michael Krmencik. Tiga pemain Eropa itu memberikan dampak instan berupa empat gol saat Persija Jakarta melumat Rans Nusantara FC, Sabtu (17/7/2022). Kini, Thomas Doll bersiap menyambut kedatangan satu lagi striker berkualitas jebolan kompetisi elite benua biru.

Striker yang akan mengisi slot pemain asing Asia tersebut yaitu Abdulla Yusuf Helal, pemilik 59 caps timnas Bahrain. Sejumlah suporter mengungkap pihak klub "membocorkan" transfer Yusuf melalui penjuaran jersey di toko resmi klub. Dalam laman penjualan jersey tersebut, terdapat pilihan menambahkan nameset bernomor punggung 9 atas nama "Yusuf".

Mengingat nomor punggung 9 saat ini tengah lowong dan tak ada pemain Persija bernama "Yusuf", besar kemungkinan nama yang dimaksud adalah Abdulla Yusuf. Pantauan yang dilansir BolaNas.com, saat mengunjungi toko resmi Persija, pilihan nameset tersebut sudah menghilang. Apabila menelusuri riwayat bermain Yusuf, terlihat bahwa ia bukanlah pemain "kaleng kaleng".

Saat berseragam Slavia Praha pada 2019/20, Yusuf tercatat bermain dalam dua laga Liga Champions Eropa melawan Inter Milan dan Borussia Dortmund. Pada musim berikutnya bersama Slovan Liberec, Yusuf kembali bermain di kompetisi Eropa, kali ini di Europa League. Dengan latar belakang tersebut, pendukung Persija bisa berharap lebih dengan area ofensif yang sejatinya sudah luar biasa.

Saat melawan Rans hari Sabtu kemarin, duet Michael Krmencik Hanno Behrens membuktikan bisa memporakporandakan lini pertahanan klub Liga 1. Krmencik sebagai striker menorehkan satu gol dan dua assist, dan Behrens sebagai second striker mencatatkan dua gol dan satu assist. Thomas Doll sendiri belum mau berbicara banyak mengenai prospek trio Krmencik Behrens Yusuf.

Meski begitu, ia mengakui pihak klub sedang menunggu tanda tangan kontrak dari seorang pemain. "Saya harap kami bisa segera menyelesaikannya, karena memang ada satu lagi pemain asing yang akan bergabung," ujar Doll (16/7/2022). "Karena memang saat ini saya belum tahu kabar terakhir, terutama terkait penandatanganan kontraknya," jelasnya.

Belum diketahui apakah Abdulla Yusuf akan tiba tepat waktu sebelum laga perdana Liga 1 2022/23 melawan Bali United, Sabtu (23/7/2022). )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Previous post Peringatan Dini Cuaca Ekstrem BMKG Senin, 18 Juli 2022: Jatim Berpotensi Diguyur Hujan Lebat
Next post Nenek di Jambi Diculik dan Dirampok, Ditemukan Menangis dengan Wajah Terluka, Berikut Kronologinya